Sempurna?apa tu?biskut ke?bukan?err...kuih?bukan?habis tu?
Suatu hari, mulla nasruddin berjalan2 dengan seorang teman sambil bersembang.
”Besok saya bakal menikah, mulla,” kata temannya dengan nada gembira.
”Bukankah perkahwinan itu menyenangkan?apakah mulla pernah berfikir untuk menikah?” tanyanya.
Nasruddin tersenyum dan berkata,” Di masa muda, tiada yang saya fikirkan selain menikah. Pada kenyataannya, begitu inginnya saya mendapatkan isteri sempurna sampai saya keliling dunia untuk mencarinya. “Di Damaskus, saya bertemu dengan seorang wanita cantik yang baik dan menyenangkan. Tapi dia tak punya pengetahuan umum tentang dunia.
“Di Isfahan, saya bertemu pula dengan perempuan yang baik, cantik, dan berpengetahuan luas, tapi dia sosial dan tidak tertarik pada kehidupan yang bertunjangkan keagamaan.”
Tanya temannya, “Mulla seterusnya pergi ke mana?”
Nasruddin kembali tersenyum “Saya terlupa ke mana saya, tapi saya bertemu dengan seorang perempuan yang benar-benar cantik, agamanya baik dan berpengetahuan luas tapi sayangnya, dia tidak mampu berkomunikasi dengan baik.
“Akhirnya saya ke Cairo dan di sana sesudah mencari ke sana sini, saya bertemu dengan seorang calon yang pada pandangan saya cukup sempurna. Dia memiliki segala sesuatu yang saya dambakan sebagai seorang isteri selama ini. Dia benar-benar sempurna.”
“ Habis, kenapa Mulla tidak menikah sahaja dengannya dan masih membujang sehingga kini?”
Sambil menggeleng-gelengkan kepalanya, Nasruddin membalas: “Itulah. Dia juga mencari suami sempurna.”
"Dan orang-orang yang berkata: Ya Tuhan kami, berilah kami isteri-isteri dan anak-anak yang menggirangkan hati kami,dan jadikanlah kami imam (ikutan) bagi orang-orang yang bertakwa.Orang-orang yang tersebut itu akan diberi balasan dengan darjat yang tinggi (syurga),kerana mereka berhati sabar dan mereka akan disambut dengan kehormatan dan keselamatan di dalamnya"
(al furqan:74-75)
2 comments:
salam, let us prepare our iman to be the best muslimah for the best muslimin...(13:28)
owh :)
this post put a smile on my face. such a great reminder. only the best deserves the best :)
but Mum said, 'the perfect man is dead, so forget about finding one'. she meant Rasulullah :)
so, terima sahaja seadanya. jodoh kita cerminan kita :)
Post a Comment